Kajian Parenting Khusus Ibu-Ibu, Acara Perdana Masjid Nurrochim Nambangan Setelah Renovasi

Nambangan (23/01/2022) - Kajian Parenting bertema 'Sekolah Itu Adalah Ibu, Mendidik Generasi Sholih & Sholihah' menjadi acara perdana yang diselenggarakan di Masjid Nurrochim Nambangan setelah renovasi. Dengan pembicara Ustadzah Desi Rosa Purwanti, S.Psi. Psikolog, Pengasuh, dan Konselor Pondok Pesantren Modern Sangen, dihadiri oleh kurang lebih 100 ibu-ibu dan remaja putri Desa Grogol, terutama Dukuh Nambangan.

Istilah parenting mulai dikenal luas dan lebih disadari akan betapa pentingnya ilmu tersebut bagi para ibu dan remaja putri dewasa ini. Terlebih pada masa pandemi yang mengakibatkan school from home membuat sosok ibu menjadi guru sepenuhnya selama di rumah. Hal tersebut menjadi sesuatu yang baru dan kemungkinan menimbulkan dampak yang baru juga bagi para ibu, tak terkecuali masalah-masalah yang turut hadir di dalamnya.

Dengan tetap mematuhi protokol kesehatan insyaAllah, acara ini dimulai pada pukul 13.00 WIB, dibuka dengan lancar, dipandu oleh Mbak Umi dan Mbak Desi, diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur'an Surat Al-A'la oleh adik-adik TPA Al-Amin Nambangan, Nabila dan Sabrina. 


Acara pembukaan dilanjutkan dengan sambutan oleh Ibu Maryati. Kemudian dilanjutkan dengan acara inti.

Ustadzah Desi Rosa didampangi oleh Ibu Hanani dan Ibu Maryati.

Ibu rumah tangga adalah pekerjaan yang mulia. Dimana ketika seorang ibu mengerjakan tugasnya dengan ikhlas dan sabar, maka tiada balasan yang lebih baik kecuali surga. 

Menjadi seorang ibu rumah tangga juga harus menyediakan waktu untuk diri sendiri supaya tetap sehat, baik secara fisik maupun mental. Sehat dapat diperoleh dari makanan, istirahat yang cukup, beribadah dan mendekatkan diri kepada Allah, serta juga diperlukan bercerita kepada orang yang dipercaya tentang masalah atau keluh kesah sehari-hari. Karena ketika ibu sakit atau suasana hatinya sedang buruk, maka keadaan di rumah pun mengikuti. Ada kalimat yang menyatakan bahwa, "suasana rumah tergantung pada suasana hati ibu."

Dalam mendidik anak, terkadang ibu sering memberitahu dengan nada yang tinggi, yang sering disebut anak-anak sebagai 'marah dan mengomel'. Untuk menjadi ibu yang lebih baik, ibu bisa menerapkan sistem 'memberi contoh' dimana ketika ibu melakukan dan memulai hal baik dan contoh baik terlebih dulu untuk membuat kebiasaan baik di rumah, maka anak akan mengikutinya. Terlebih kepada anak-anak yang masih kecil, mereka lebih mudah meniru orang tuanya. 

Selain dimulai dengan membangun hal baik dari rumah, orang tua juga dapat memilihkan lingkungan yang baik bagi anaknya. Seperti memilihkan sekolahan. Lingkungan di sekolah juga memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak dalam pembentukan karakter dan jati dirinya.

Pada masa pandemi yang mengharuskan anak-anak bersekolah di rumah, peran guru menjadi hal baru bagi para Ibu dalam sehari-hari, non-stop. Kegiatan ibu di rumah bertambah menjadi seorang guru bagi para anaknya. Biasanya, anak-anak relatif susah diatur dan merasa lebih longgar ketika mengerjakan tugas sekolah ketika di rumah dan ditangani oleh ibunya sendiri, sehingga ibu yang pekerjaannya tidak hanya mendampingi anaknya belajar menjadi lebih emosi.

Penggunaan telepon genggam juga menjadi kebiasaan baru bagi anak-anak karena tuntutan sekolah. Tugas-tugas dan materi, kegiatan sekolah secara daring yang melalui telepon genggam membuat anak-anak terkadang lupa batasan dan waktu apabila tidak diawasi dengan baik. Seharusnya hanya untuk bersekolah dan mengerjakan tugas, menjadi tergoda untuk bermain ini dan itu. Sebagai seorang ibu yang berhak dan wajib mengawasi anaknya terlebih dalam masa pertumbuhan dan butuh pendampingan, ibu bisa membuat peraturan-peraturan agar anak menjadi lebih disiplin.

Selain peraturan untuk membatasi anak dalam menggunakan telepon genggam sesuai porsi dan keperluannya, ibu bisa menggunakan cara 'pengalihan' ketika anak mulai kecanduan dengan telepon genggam. Sekarang ini, telepon genggam dijadikan jalur alternatif tercepat bagi para ibu untuk membuat anaknya tidak rewel dan menangis, tapi ketika anak mulai kencanduan telepon genggam, apa yang perlu ibu lakukan? Yaitu pengalihan.

Pengalihan dapat dilakukan dengan mengajak anak beraktivitas dan melibatkan anak untuk turut andil ketika ibu sedang mengerjakan sesuatu. Seperti meminta bantuan anak ketika ibu sedang memasak, bersih-bersih rumah, belajar dan bermain bersama.

Peran seorang ibu di dalam Al-qur'an terdapat dalam QS.Al-Baqoroh : 233, QS.Luqman : 14, dan QS.Al-Ahqaf : 15.

  • QS. Al-Baqarah : 233, "Dan ibu-ibu hendaklah menyusui anak-anaknya selama dua tahun penuh, bagi yang ingin menyusui secara sempurna. ... Janganlah seorang ibu menderita karena anaknya dan jangan pula seorang ayah (menderita) karena anaknya. Ahli waris pun (berkewajiban) seperti itu pula."
  • QS. Luqman : 14,  "Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun."
  • QS. Ahqaf : 15, "Dan Kami perintahkan kepada manusia agar berbuat baik kepada kedua orang tuanya. ... Dan Kami telah mewasiatkan, yakni telah perintahkan kepada manusia agar berbuat baik kepada kedua orang tuanya dengan kebaikan yang sempurna. Ibunya telah mengandungnya dengan susah payah, dan melahirkannya dengan susah payah pula."

Selain penyampaian materi yang bermanfaat oleh Ustadzah Desi Rosa, sesi tanya jawab juga dibuka bagi para ibu maupun remaja putri.

Adapun beberapa tips yang diberikan oleh Ustadzah Desi Rosa untuk mengatur emosi agar tidak marah, diantaranya yaitu dengan mulai menerapkan beberapa langkah, yang pertama mengontrol nada bicara supaya datar ketika menghadapi sesuatu, kemudian tarik nafas dan beristighfar (tetap dengan nada yang rendah), diam sejenak, dan harus dilatih terus menerus.




Acara ini diharapkan menjadi awal mula untuk terus diadakannya kegiatan positif dan menjadi bangkitnya kembali semangat dari para remaja di Dukuh Nambangan setelah pandemi untuk terus dan lebih produktif lagi.

 

 

(Tim Darani/LF)

Kajian Parenting Khusus Ibu-Ibu, Acara Perdana Masjid Nurrochim Nambangan Setelah Renovasi Kajian Parenting Khusus Ibu-Ibu, Acara Perdana Masjid Nurrochim Nambangan Setelah Renovasi Reviewed by DARANI on Januari 24, 2022 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.